Sepak bola menjadi salah satu olahraga yang banyak digemari masyarakat di Indonesia dan dunia, tidak heran jika setiap negara pasti menyelenggarakan ajang pertandingan sepak bola. Sejarah sepak bola Indonesia disebut-sebut dimulai dari pemerintah Hindia Belanda di zaman dulu.
Bagi yang masih belum tahu seperti apa perjalanan sejarah sepak bola Indonesia, jangan khawatir karena pada pembahasan kali ini akan mengupas tentang sejarah sepak bola di tanah air secara lengkap yang telah kami rangkuman dengan terperinci.
Sejarah Sepak Bola Indonesia secara Lengkap
Berbicara tentang sejarah sepak bola tentunya tidak lepas dari peranan pemerintahan Hindia Belanda pada zaman dulu. Sepak bola sendiri merupakan olahraga yang telah mendunia dan memiliki banyak ajang pertandingan baik yang dilakukan di skala nasional maupun internasional.
Sepak bola sendiri dalam sejarah kunonya pertama kali muncul pada masa Dinasti Han di wilayah Tiongkok pada abad kedua dan ketiga sebelum Masehi.
Selain ditemukan di wilayah Tiongkok, permainan sepak bola juga telah dimainkan masyarakat di Jepang, Romawi, Inggris, Amerika Tengah, dan Meksiko.
Hingga terus berkembang dan mulai menyebar ke seluruh penjuru dunia berkat tentara, pedagang, dan pelaut dari Inggris yang menyebarkan permainan sepak bola ke seluruh pelosok dunia.
Hingga pada akhirnya permainan sepak bola berhasil masuk ke wilayah Indonesia melalui pemerintah Hindia Belanda untuk mengetahui lebih lanjut mengenai sejarah sepak bola Indonesia, berikut penjelasan selengkapnya.
1. Awal Masuknya Permainan Sepak Bola ke Wilayah Indonesia
Menurut sejarah permainan sepak bola pertama kali masuk ke wilayah Indonesia pada zaman pemerintahan Hindia Belanda tepatnya pada tahun 1914. Sejak saat itu, pemerintah Hindia Belanda mengadakan berbagai ajang kompetisi sepak bola antar wilayah di Pulau Jawa.
Sebelum terbentuknya PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) sebagai asosiasi sepak bola di Indonesia saat ini, pemerintah Hindia Belanda mendirikan NIVB (Nederlandsch Indische Veotbal Bond) sebagai asosiasi sepak bola di wilayah tanah air yang dulu dikuasai oleh Belanda.
Selang beberapa waktu pemerintah Hindia Belanda mengganti nama asosiasi sepak bolanya dari NIVB (Nederlandsch Indische Veotbal Bond) menjadi NIVU (Nederlandsch Indische Voetbal Unie) pada tahun 1927.
Namun jika menarik sejarah sepak bola di Indonesia lebih jauh lagi, sebetulnya permainan sepak bola sudah ada di beberapa wilayah tanah air, yakni setelah permainan sepak bola diciptakan pertama kali di daratan Tiongkok antara abad kedua dan ketiga sebelum Masehi.
Namun pada masa itu permainan sepak bola di beberapa wilayah di Indonesia masih menggunakan bola dari kulit hewan. Jadi sejak zaman dulu permainan sepak bola tradisional sudah ada di Indonesia namun masih tidak memiliki teknik dan peraturan seperti sepak bola modern.
2. Awal Mula Terbentuknya PSSI
Sejarah sepak bola Indonesia tidak lepas dari peranan PSSI, pada 19 April 1930 bertempat di daerah Yogyakarta PSSI yang merupakan singkatan dari Sepakraga Seloeroeh Indonesia didirikan oleh Soeratin Sosrosoegondo sekaligus orang yang menjadi ketua PSSI pertama.
Selain menyukai olahraga sepak bola dia menjadikan organisasi PSSI sebagai wadah pergerakan nasional untuk melawan pemerintahan Hindia Belanda pada saat itu.
Tidak hanya mengurus tentang persoalan seputar sepak bola, PSSI juga memiliki beberapa kegiatan politik yang menentang pemerintahan Hindia Belanda kala itu. Sehingga membuat PSSI sebagai organisasi olahraga nasional yang mempunyai tujuan untuk memperkuat olahraga di Indonesia melawan Hindia Belanda.
Serta tidak lama dari itu, tepatnya pada tahun 1938 didirikan Ikatan Sport Indonesia (ISI) sebagai penyelenggara Pekan Olahraga pada tanggal 15 hingga 22 Oktober 1938.
3. Pembentukan Liga Amatir pada Sepak Bola Indonesia
Sejarah sepak bola Indonesia juga meliputi dari berdirinya liga sepak bola di tanah air, liga sepak bola pertama kali dimulai sekitar tahun 1930-an di era masa pemerintahan Hindia Belanda. Penyelenggaraan pertandingan sepak bola amatir atau yang lebih dikenal dengan nama Perserikatan tersebutĀ berlangsung hingga tahun 1979 sebagai
Lalu pada tahun 1979 hingga 1980 diselenggarakan kompetisi yang dianggap lebih profesional yang disebut dengan Liga Sepak Bola Utama atau disingkat sebagai Galatama. Liga Sepak Bola Utama terdiri dari satu divisi tapi 0ada tahun 1983 dan 1990 terdapat dua divisi.
Selain Liga Hongkong, Liga Sepak Bola Utama atau Galatama menjadi yang pertama dalam kompetisi semi profesional dan profesional di Asia. Pada saat ituĀ Perserikatan dan Galatama berjalan secara mandiri tanpa campur tangan antar keduanya.
Hingga pada akhir PSSI menggabungkan Perserikatan dengan Galatama pada tahun 1994 untuk membentuk Liga Indonesia. Penggabungan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas sepak bola di Indonesia.
Penggabungan tersebut muncul istilah fanatisme suporter Perserikatan bercampur dengan profesionalisme dari Galatama tentunya hal tersebut membuat hal positif dalam dunia sepak bola di Indonesia.
Tidak berhenti dari situ, pada tahun 2008 didirikan Liga Super Indonesia menggantikan Divisi Utama sebagai kompetensi sepak bola teratas di Indonesia. Pada tahun 2014 PSSI menyepakati penggabungan Liga Primer yang sebelumnya muncul pada tahun 2011 dengan Liga Super Indonesia.
Dari pembahasan sejarah sepak bola Indonesia di atas bisa diketahui bahwa perjalanan dan lika liku sepak bola di Indonesia cukup panjang.