Seperti yang diketahui Covid-19 menyebabkan hampir semua kegiatan olahraga batal atau tertunda seperti layaknya Euro 2020 yang harusnya berlangsung bulan Juni ini maupun juga Olimpiade Tokyo. Bahkan beberapa partai sepak bola babak 16 besar Liga Champions 2019/2020 pun juga tertunda dalam waktu yang cukup lama. Namun akhirnya, di era new normal ini, kompetisi sepak bola liga terbesar di benua Biru itu akan kembali berlangsung bulan Agustus ini.
Sisa Laga Babak 16 Besar Liga Chamions 2019/2020 Tidak Digelar di Lokasi yang Netral Melainkan Markas Tim Tuan Rumah Masing-Masing
Sisa pertandingan sepak bola babak 16 besar liga Champions 2019/2020 yang sempat tertunda akibat pandemi Covid-19 akhirnya akan digelar kembali. Sempat beredar kabar bahwa sisa pertandingan itu akan digelar di tempat yang netral mengingat hanya diadakan satu babak saja dan tidak menggunakan sistem agregat dua kali pertandingan home dan away. Akan tetapi, UEFA baru saja memutuskan bahwa pertandingan sepak bola babak 16 besar ini tidak jadi diselenggarakan pada tempat yang netral.
Sudah sejak 11 Maret yang lalu, pertandingan babak 16 besar liga Champions ini dihentikan dan ditunda untuk waktu yang tidak ditentukan karena pandemi Covid-19 yang semakin meningkat ditambah cukup banyak pemain maupun staf tim yang juga turut menjadi korban dari virus mematikan tersebut. Tanggal 17 Juni yang lalu, UEFA telah resmi memberikan pengumuman bahwa turnamen liga domestik benua biru terbesar ini akan kembali berlangsung pada awal Agustus tahun ini.
Hingga saat ini, masih terdapat sekitar 4 pertandingan leg kedua babak 16 besar yang sudah tertunda lama selama Corona ini. Seperti yang dilansir di halaman resmi milik UEFA, federasi sepak bola yang tertinggi di benua Eropa itu mengijinkan terselenggaranya pertandingan sepak bola pada markas tim yang menjadi tuan rumah. Keputusan ini pun akhirnya menjawab berbagai spekulasi mengenai tempat yang akan menjadi venue untuk pertandingan babak 16 besar dimana sebelumnya pertandingan itu akan digelar di lokasi yang netral.
Ini semua karena UEFA sebelumnya memastikan bahwa semua pertandingan di babak perempat final sampai dengan finalnya akan digelar Portugal tepatnya Lisbon tanpa adanya sistem kandang dan tandang. Jadwal babak 16 besar ini akan mulai berlangsung pada tanggal 7 dan 8 Agustus 2020 dan tercatat masih sekitar 8 tim yang berjuang saling merebut 4 tiket menuju babak perempat final. Kemudian sisa pertandingan di leg kedua masih akan mempertemukan beberapa tim kuat benua biru tersebut.
Beberapa pertandingan itu adalah Bayern Munich vs Chelsea, Juventus vs Olympique Lyon, Manchester City vs Real Madrid serta Barcelona vs Napoli. Dengan keputusan yang dikeluarkan leh UEFA ini, maka Bayern Munich, Juventus, Manchester City dan barcelon yang bertindak sebagai tuan rumah pada leg kedua dapat bertanding di markas atau stadion milik mereka sendiri.Akan tetapi, semua pertandingan liga Champions yang tersisa ini akan digelar secara tertutup tanpa adanya penonton sama sekali.
Disini Barcelona akan menjadi tuan rumah dan menghadapi Napoli di stadion kebanggaan Barca, Camp Nou dimana pada leg pertama, keduanya berbagi skor 1-1. Sementara itu the Citizen akan menjamu raksasa Spanyol lainnya, Real Madrid di stadion mereka Etihad Stadium yang keunggulan 2-1 agregatnya. Sementara itu, Juventus pun harus menjamu wakil Perancis, Lyon di markas mereka Allianz Stadium setelah kalah 0-1 di leg pertama. Sementara untuk wakil Jerman Bayern Munich, mereka memiliki peluang yang sangat lebar untuk lolos ke babak berikutnya mengingat mereka sudah menghajar Chelsea dengan skor telak 3-0 kala bermain di Stamford Bridge.
Sementara itu, kasta kedua liga Eropa mulai kembali digelar pada tanggal 05 Agustus 2020. Meskipun kepastian untuk menggelar laga-laga Liga Champions yang tertunda sudah diputuskan, belum diketahui apakah sisa seluruh pertandingan Champions untuk musim ini boleh disaksikan langsung oleh penggemar di stadion atau tidak. Rencana awalnya adalah semua laga liga Champions ini akan digelar tanpa kehadiran penonton untuk mencegah penyebaran Covid-19. Akan tetapi, cukup banyak klub sepak bola yang ingin pertandingan mereka dapat disaksikan oleh fans.
Perubahan Format Pertandingan Pada Liga Champions 2019/2020
Apalagi alasan ini muncul mengingat angka penyebaran Covid-19 ini terbilang mulai cukup landai. Sementara Aleksander Ceferin sebagai presiden UEFA masih mengatakan bahwa kehadiran suporter ini juga masih dipertimbangkan dengan baik. Ceferin mengatakan bahwa liga Champions sudah pasti lebih menyenangkan jika fans bisa menonton secara langsung namun untuk soal kesehatan, mereka tidak mau berkompromi sama sekali meskipun akan sangat menyedihkan jika laga terpenting tidak bisa dilihat langsung dan dimainkan di stadium yang kosong.
Selain itu, liga Champions pun kemungkinan besar akan mengalami perubahan dalam format yang digunakan sejak babak 16 besar. Di musim depan, terdengar kabar bahwa liga Champions ini akan menggunakan format yang berbeda dimana tidak lagi terdapat partai 2 lega khusus untuk babak perempat final dan juga semifinal tidak seperti format yang biasanya selalu diterapkan seperti musim yang sebelumnya. Laga yang berlangsung di perempat final dan semifinal pada musim ini tidak menggunakan sistem 2 leg.
Sistem yang digunakan adalah sistem turnamen gugur di satu pertandingan layaknya turnamen Piala Dunia. Meskipun perubahan itu bisa menjadi salah satu hal baru di turnamen liga Champions, rupanya Aleksander Ceferin sudah mengatakan bahwa format seperti ini sama sekali tidak akan digunakan di musim depan dan seperti yang dikutip dari Sportsmole, format yang sekarang tidak dapat dijadikan sebagai indikasi bagi masa depan. Memang benar hal ini menarik namun mereka melakukan perubahan itu di musim ini sebab dibutuhkan waktu cepat untuk menyelesaikan turnamen di musim ini dengan cepat.
Format ini hanya berlaku karena Covid-19 dan bukan merupakan sebuah ide baru yang akan diberlakukan di musim depan dan hal ini juga bukan sebuah ide atau gagasan baru. Dengan kata lain, ini merupakan sinyal bahwa di musim depan, format dari liga Champions kembali menggunakan format yang lama seperti sebelumnya. Namun untuk saat ini pengecualian mengingat situasi kurang kondusif saat ini sehingga banyak waktu yang terbuang akibat Corona yang melanda.
Sementara itu, drawing dari liga Champions 2019/2020 akan berlangsung hari ini di Nyon, Swiss pada pukul 17.00 WIB. Berselang satu jam kemudian setelah drawing liga Champions, akan dilanjutkan dengan drawing liga Eropa. UEFA pun bahkan akan melakukan undian ini secara streaming dimana penggemar sepak bola seluruh dunia bisa menyaksikannya langsung melalui halaman resmi UEFA. Ini artinya seluruh penggemar sepak bola dapat mengikuti proses drawing ini dengan menggunakan komputer atau perangkat apapun yang Anda miliki untuk tahu pengundian laganya.
Kemudian keputusan dari apakah penggemar diperbolehkan menyaksikan secara langsung atau tidak juga akan segera diumumkan sehingga ini menentukan nasib para pecinta sepak bola apakah mereka bisa menonton laga yang mereka tunggu-tunggu ini atau hanya bisa menyaksikan pertandingannya dengan sistem daring kembali dari rumah masing-masing.