Memasuki semi final Liga Champions, Man City dan Real Madrid menjadi dua klub yang menarik banyak perhatian. Namun, Pep Guardiola selaku pelatih The Citizens mengaku bahwa timnya lebih menargetkan juara Primer League dibanding UEFA Champions League.
Bukan tanpa alasan mengingat timnya sempat kehilangan fokus pada beberapa matchday Liga Primer Inggris. Saat ini, skuad Guardiola disebut-sebut lebih memprioritaskan takhta tertinggi dalam sepakbola Inggris tersebut. Terlebih untuk mencapai gelar hattrick Liga Inggris tinggal selangkah lagi.
Alasan Guardiola Lebih Fokuskan City Raih Premier League
Pada dasarnya, Guardiola menginginkan para pemainnya agar lebih fokus pada pertandingan melawan Everton di pekan ke-36 Liga Inggris.
Padahal, semi final Liga Champions 2023 akan berlangsung minggu depan di Stadion Etihad. Sebenarnya, apa alasan The Exceptional One melakukan hal tersebut?
1. Fokus Memperlebar Jarak dengan Arsenal
Seperti yang telah diketahui, perebutan takhta Premier League di musim ini berlangsung sengit. Bagaimana tidak, selisih poin antara Arsenal dan Man City sempat sangat tipis di beberapa bulan terakhir ini. Bahkan di minggu ke-34 Premier League, City hanya unggul satu poin.
Sebelumnya, Arsenal cukup lama memuncaki klasemen Liga Inggris meski akhirnya turun juga. Mengingat perbedaan poin yang tipis, laga City melawan Everton sangat krusial. Pertandingan yang dilangsungkan di Goodison Park tersebut sangat penting untuk mengokohkan The Citizen di puncak.
2. The Citizen Tidak Boleh Meremehkan Everton
Guardiola bersikeras bahwa Premier League tetap harus menjadi prioritas meskipun dalam waktu dekat mereka harus menghadapi semi final Liga Champions.
Mengingat Manchester City berada di halaman yang sama menjelang dua pertandingan besar di pekan ke-36 ini. Pelatih berusia 52 tahun mengungkapkan bahwa para pemain tidak boleh meremehkan lawan, tak terkecuali Everton.
Terlebih tim asuhan Sean Dyche tersebut kerap kali melakukan perlawanan sengit. Pep mengatakan bahwa apapun bisa terjadi di lapangan hijau, timnya harus tetap fokus pada pertandingan di Goodison Park. Mengingat Liga Premier merupakan gelar krusial sehingga pantas diprioritaskan.
3. The Citizen Tidak Meremehkan Liga Champions
Pertandingan melawan Real Madrid jelas bukan laga biasa mengingat tim raksasa asal Spanyol tersebut juga memiliki gaya permainan hebat. Pep Guardiola menyatakan bahwa timnya akan berusaha keras melakukan performa terbaik melawan tim asuhan Carlo Ancelotti tersebut.
Fakta Menarik Hasil Semi Final Liga Champions 2023 Man City vs Real Madrid
Pada pertandingan semi final UEFA Champions League 10 Mei 2023, City ditahan imbang oleh pasukan Ancelotti dengan skor 1-1.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu tersebut memang cukup menegangkan. Los Blancos unggul terlebihh dahulu 1-0 di babak pertama, tepatnya menit ke-36.
Di babak kedua, The Citizens membalas gol sehingga kedudukan menjadi seimbang hingga akhir babak. Duel dua tim besar tersebut menghasilkan sejumlah fakta menarik, yaitu sebagai berikut.
1. City Meneruskan Tren Tak Terkalahkan
Meski hasil semi final Liga Champions leg 1 ini berakhir dengan skor draw, namun hal ini rupanya meneruskan tren positif City. Bermarkas di stadion milik Real Madrid, The Citizens menorehkan 21 laga terakhir tidak pernah kalah baik di Premier League maupun UEFA Champions League.
City berhasil memperoleh 17 kenangan dan empat kali hasil imbang di semua kompetisi. Di Liga Champions musim ini sendiri Man City tidak terkalahkan sehingga performa mereka terbilang luar biasa.
2. Head to Head Guardiola dan Ancelotti Setelah di La Liga
Fakta menarik selanjutnya pada pertandingan yang bermarkas di Santiago Bernabeu ini yaitu merupakan pertemuan ke-9 antara Guardiola dan Ancelotti. Sebelumnya, kedua pelatih kondang tersebut bertemu di dua laga El Clasico antara Barcelona melawan Real Madrid.
Laga besar antara City melawan Madrid ini menandai pertemuan kesembilan Guardiola dan Ancelotti di sepanjang karir mereka. Menariknya, hasil imbang semi final Liga Champions menjadi yang pertama kali berakhir seri dalam head to head keduanya.
Sementara di hasil pertandingan lainnya, Ancelotti menorehkan tiga kali kemenangan timnya. Sedangkan di lima pertandingan lainnya dimenangkan oleh skuad yang dipimpin Pep Guardiola.
3. Performa Apik Kevin De Bruyne
Unggul di babak pertama memang sempat membuat Real Madrid berada di atas angin. Namun, The Citizens melalui Kevin De Bruyne berhasil menyamakan kedudukan.
Pada dasarnya, pemain berusia 31 tahun tersebut merupakan permainan pertama yang mencetak gol ke gawang Los Blancos dalam 413 menit laga Champions League.
4. Vinicius Junior menjadi Momok Tim Premier League
Pada pertandingan semi final beberapa hari lalu, Karim Benzema tampak kesulitan mencetak gol untuk Real Madrid. Beruntungnya, tim asuhan Carlo Ancelotti tersebut memiliki Vinicius Junior yang merupakan momok bagi tim Inggris.
Di sepanjang performanya pada sistem gugur Liga Champions musim ini, Vinicius sudah menorehkan tujuh gol. Gol-gol tersebut bersarang lima kali ke gawang Liverpool dan dua kali ke gawang Manchester City.
Prediksi Semi Final UEFA Champions League Leg 2: Man City vs Real Madrid
Leg pertama semi final Liga Champions berakhir imbang, tak heran untuk pertandingan babak kedua sangat ditunggu-tunggu. Sementara itu, Inter Milan melawan AC Milan memperoleh skor 2-0 dimana kondisi tersebut jelas menguntungkan bagi Nerazzurri.
Tim asuhan Simone Inzaghi tersebut bisa sangat diunggulkan untuk melenggang ke babak final Liga Champions.
Terlebih pada leg kedua akan dilangsungkan di kandang mereka, Stadion San Siro, Italia. Sementara itu, akhir imbang antara City dan Madrid menimbulkan rasa penasaran, seperti apa prediksinya?
1. City Memiliki Ambisi Besar Terhadap Premier League dan Liga Champions
Meski Pep Guardiola menyebutkan bahwaThe Citizens lebih memfokuskan diri pada Liga Inggris, namun bukan berarti Liga Champions diabaikan begitu saja.
Kedua pertandingan tersebut memang memiliki jarak cukup dekat sehingga tim yang bermarkas di Manchester tersebut harus menyiapkan performa apik.
Tentunya, Man City juga memiliki ambisi besar agar bisa meraih gelar Liga Inggris dan Liga Champions. Terlebih pada semi final Liga Champions leg kedua akan dilaksanakan di kandang mereka, Stadion Etihad. City diprediksi akan tetap tampil all out melawan Los Merengues.
2. City Memiliki Rekor Ciamik di Liga Champion
Pasukan Pep Guardiola tidak hanya mengokohkan diri di puncak klasemen Liga Inggir, melainkan juga memiliki rekor ciamik di pergelaran Liga Champions musim ini. Bagaimana tidak, dari 17 pertandingan Champions League, Man City berhasil menorehkan 16 kemenangan.
3. Real Madrid Menjadikan Liga Champions sebagai Target Utama
Jika City kokoh di puncak klasemen Liga Inggis, lain halnya dengan Madrid yang sedang berjuang di urutan kedua La Liga.
Tak heran jika akhirnya Liga Champions menjadi fokus utama tim asuhan Ancelotti tersebut. Madrid pastinya akan tampil maksimal melawan City untuk meraih juara di pergelaran bergengsi tersebut.
Carlo Ancelotti tidak akan tinggal diam dalam menghadapi serangan skuad Pep Guardiola di Stadion Etihad nanti. Terlebih Vinicius dan Karim Benzema siap diturunkan sebagai striker utama untuk membobol gawang City.
Dengan hasil akhir draw, kedua tim pastinya akan berusaha maksimal untuk mencapai kemenangan menuju final Liga Champions. Pada pertandingan selanjutnya, City memang lebih diunggulkan karena bermain di kandang sendiri, namun bukan berarti Madrid tidak menunjukkan performa mematikannya.
Highlight dari UEFA Champions League memang spesial dan mengharuskan pesertanya menghadapi banyak pertandingan sulit. Namun, Guardiola mengatakan Liga Primer sedang menjadi prioritas City saat ini. Pertandingan semi final Liga Champions tetap ditunggu-tunggu mengingat hasil leg pertama berakhir seri.